Rabu, 20 November 2013

Apa yang salah?

Merasa tak dibagi peran.
Merasa dianggurkan.
Merasa tidak dilibatkan.
Merasa bodoh.
Merasa tidak diajak kerja bareng.

Menganggap patnernya tidak inisiatif, lalu malah berbagi peran dengan mereka yg disebut 'lebih nyaman dijadikan patner'..

Mari Salahkan GENGSI! karena ia hadir saat patner merasa tidak klop, sehingga yang ada hanyalah pembenaran argumen pribadi, baik diri ini ataupun mereka.

Allahumma Yassir wala Tu Assir, Allahumma Tammim bi Khoir.
Ya Allah, jadikanlah ini mudah dan janganlah jadikan ini sulit, Ya Allah Jadikan ini berakhir dengan baik. aamiin.Perkara hati memang sulit, berlapang dada atas sikap kurang sesama pun terama sulit, berhusnudzon kepada patnerpun susahnya sangat, Ampuni sayaYa Allah.. Ampuni saya Ya Allah.. :''''((
Bantulah aku agar dapat berinisiatif dan mengambil peran-peran itu tanpa perlu didikte terlebih dahulu oleh patner ku itu Ya Rabb.. dan jadikan kerja-kerja kami ini bisa selaras karenaMu..

*sebenarnya air mata sudah tak tertahan*
 

Minggu, 17 November 2013

Beginikah kami diuji?

Beginikah kami diuji?
dengan bertubi-tubi ujian kesabaran yang menghampiri
dengan bertubi-tubi kekurangan personal yang ada dlm barisan ini?

beginikah kami diuji?
dengan jeleknya koordinasi yang selalu terulang disetiap kali
disaat sekedar sms mengabari pun sebenarnya sangat berarti..

beginikah kami diuji?
dengan lagi-lagi mendapati perasaan tak dianggap oleh mereka yang telah resmi
menjadi 'sahabat'

beginikah kami diuji?
dengan bertubi-tubi ujian keikhlasan dalam amal ini
bertubi-tubi godaan untuk marah karena seringnya tersakiti

beginikah kami diuji?
Sesungguhnya Nabi pun juga diuji, dengan UJIAN yang pasti lebih berat daripada ini
Karena ini bukti Allah menyayangi, hambaNya yang dirasai bisa berbuat lebih..
bagi kebaikan Agama ini..

Sungguh Allah Maha Suci dan Segala Puji hanya milik-Nya



*betapapun tersakitinya hati, mencoba berlapang dada, karena ini adalah jamaah manusia, bukan jamaah malaikat, yang takkan mungkin kau temukan kesempurnaan dalam tiap kepingan ceritanya*

-astaghfirullah-

Jumat, 15 November 2013

Muakhoh kita..

Siang ini, ketemu adek-adek tersayang..
bukan untuk transfer materi, tapi untuk memberi tugas muakhoh..
sekaligus foto-foto bersama..

qurrota a'yun kan? :)
Semoga semakin berkaah ikatan ini.aamiin

Angin segaar..? :)

Siang ini, dapat sebuah kabar..
cukup di luar dugaan, tapi.. sebenarnya menyenangkan..
beliau memperhatikanku, mengerti kondisi ku..
Kawan-kawan, semangat ya, saya membantu dari 'luar'
Smoga tidak mengurangi esensi kontribusi Ya Allah.aamiin
:)

Rabu, 13 November 2013

Tarbiyah Dzatiyah yang mungkin agak terlupa

menemukan sebuah statement dari web islam ternama (http://www.dakwatuna.com/2012/10/23/23678/tarbiyah-dzatiyah-untuk-memproteksi-hati/#ixzz2jNvWJVug)


Tarbiyah Dzatiyah memang sarana yang paling efektif dalam memproteksi hati dan keimanan kita. Dan bisa juga sebagai media menguatkan ketika sedang rapuh.

Teringat lagi dengan sebuah ungkapan:
Bahwasanya manusia itu adalah tempatnya salah dan lupa.
Jika sedang bersama orang-orang sholeh, tentunya pribadi ini takkan begitu sulit untuk dekat dengan hal-hal yang berkaitan dengan akhirat, namun berbeda jika kita sedang dalam kesendirian, bagaimanakah orientasi akhirat dan semangat keimanan yang menggebu-gebu itu? tetap hadirkah ia, atau malah tak dirasa telah perlahan pergi dan sulit untuk kembali?

Ya.ya.ya. Turunnya semangat keimanan yang tak lain sering disebut dengan Futur pastinya pernah menghampiri setiap diri, karena memang Iman itu hakikatnya bisa naik dan turun. Tapi di saat kondisi lingkungan tak mendukung, apa boleh dikata, satu-satunya penyemangat adalah Allah dan Diri sendiri kan?

Yap, Tarbiyah Dzatiyah.. mungkin itu yang agak terlupa..

Dimana sekarang bukan lagi zaman nya untuk mutaba'ah yaumiyah, Namun Wajibatul Yaumiyah..

Carilah berbagai inspirasi dan alasan mendalam saat beribadah kepada Sang Rabbul Izzati, agar semangat membara senantiasa ter-backup dengan baik. :)

Allah-lah sebaik-baik Saksi kehidupan. Biarlah Allah menjadi saksi atas apa yang kita kerjakan. kan?

Duh Mellow nya

ya.ya.ya. lagi-lagi karena jadi seorang murobbi, ada lagi dilema yang menghampiri..
Dilema akan binaan ke depan, terutama yang masih dalam masa penjajakan dulu..
belum bisa banyak diskusi, karena memang belum dekat, tapii entah kenapa..
aku mulai menyayangi mereka.. mencintai mereka karena Allah

Merasa khawatir apabila ada yang membicarakan atau menggoda mereka, walaupun aku tau, mereka takkan mau menanggapi ocehan remeh-temeh begitu. Tapi tetap sebagai murobbi nya kini, aku punya kewajiban untuk melindungi mereka dari fitnah kan? (apa ini terlalu berlebihan? I don't think so)

Terlebih yang sering menyebut-nyebut nama mereka adalah org yg aku kenal. sabaaar deh jadi murobbi..
Doa insyaAllah selalu mengalir untuk mereka, penyejuk hati di saat badmood. Semoga Allah senantiasa menjaga kalian.aamiin.

dari murobbi yang Kangen dan Menyayangi dalam diam.. :)

Please Welcome Malang !! :D

First time go to malang :D
What an awsome trip! apalagi first time juga ketemu mbah putri sumiyati, ibu dari Pakde Bambang, Sepupu dari abi, yang di Malang.

Pertama nya deg-deg-an karena blm pernah ke malang sebelumnya,khawatir nyasar dan gak sempet ke rumah Pakde. Padahal, Pakde dan Mbah putri udah nyiapin segala macam Sarapan dan 3 kamar mandi untuk kami semua (Rombongan KAMMI MIPA), walhasil ini fotonyaa..

Mbah Putri dan KA(M)MI
Setelah dari sana Kami bergegas menuju ke UNIBRAW, untuk bertemu kawan-kawan KAMMI UB,Malang. terlebih memang karen kami datang telat. perjalanan lumayan dekat hanya sekitar 20 menit-an? hhe agak lupa, tapi memang itu ada di jarak yang cukup dekat.

Sesampainya di sana, banyak hal yang kami bincangkan; Kaderisasi, Nilai sejarah Malang sebagai tempat lahir KAMMI, Dinamisasi pergerakan Mahasiswa di Universitas Brawijaya-Malang, terutama tentang PEMIRA (wuah,bikin jadi gerah) karena dinamisasi di sana amat jelas dengan lawan. nih, cek beberapa fotonya..
Akhwat KAMMI MIPA-KAMMI UB
Ikhwan KAMMI MIPA- KAMMI Malang

Kakom UB - Kakom FMIPA Undip
Setelah dari Markas Besar KAMMI UB, lanjut deh perjalanan ke Taman Bunga Selecta, ternyata Tamannya bagus bangeeeet. bunganya ituloh, ga bosen liat nya, settingnya bagus. warna bunga nya juga menyejukkan pandangan. Jadi teringat Taman bunga di Bogor, tapi bedanya; Bogor-Panas smentara Selecta-Adem :D cek deh fotonyaa..
KAMMI MIPA-Selecta
Ya kan? Baguuusnyaa

Cukup sekian kisah di Malaaaang. memang ga sempet ke Batu, tapi ini sudah cukup senang. :)
Semoga Kebanggan akan status sebagai Kader KAMMI ini bisa seterusnya hingga pasca Kampus. Ini semakin mendekatkan kita (kami). :)


Mungkin tak sekedar KATA-KATA


seperti katak yang menunggu hujan dalam diam..? hmm
Sore itu menjadi moment penting bagi kami, mungkin tepatnya bagi UNDIP, tapi entah kenapa aku pun awalnya tak begitu semangat menanggapi moment ini hingga saat itu aku mendapati patner ku sudah bersiap sedia di tempat moment penting itu akan terlaksana, Sekretariat Polsek Tembalang.

*note: dimana sore itu hujan cukup deras menghambat terlaksana nya moment penting itu. ini yang membuat ku terharu, dimana ia bilang sudah berada di sana yang menunggu yang lain datang ke sana*

Jadilah aku pun datang ke TKP itu, benar dengan kondisi fulanah sudah di sana dan sedang terlihat agak ribet mengurusi beberapa berkas. Melihat kesibukannya itu, aku, yang memang ke sana dikarenakan merasa perlu untuk sama-sama menemani calon yang Kami daftarkan ke TKP pun, hanya berdiam diri, sesekali menawarkan bantuan kepada fulanah, namun lagi-lagi pula hanya diam karena dirasa dia bisa menyelesaikannya sendiri (toh pun wajar, karena bagian nya adalah mengurusi berkas calon dan partai).

Jam 4 pun berlalu hingga akhirnya tiba lah jam setengah 6, menjelang maghrib. Keadaan sekitar mulai gelap dan semakin ramai, wajar, ini hari terakhir pendaftaran. adzan berkumandang, satu per satu pergi untuk menunaikan sholat. aku? yah, kebetulan aku tidak beranjak dari tempat duduk ku karena alasan yg pasti*. Ya, saat sepi itu, aku mulai melihat ada kelompok orang yang agak 'berbeda' datang sembari merokok dan bergelagat seperti akan mendaftarkan diri juga. agak sedikit timbul was-was, terutama karena asap rokok dan suara tawa mereka yang mulai meramaikan suasana, terlebih karena di TKP memang sedang sepi. tapi aku mencoba ~Tegaaar. *hhmpff. tarik napas cuuy*

beralih kembali ke si fulanah tadi, ternyata dia masih sibuk dengan berkas-berkas yang harus dirapihkannya di pendaftaran, yah lagi-lagi aku hanya menunggu nya. menunggu dalam diamku.
Aku sesekali mengambil sebuah hipotesis, bahwa sepertinya kehadiranku di sana tak begitu diperlukannya, toh dia di sana aktif dengan tugasnya, sementara aku hanya duduk menunggunya. entah, menunggu siapa dan mengapa aku masih di sana. Niatan awal memang hadir di sana selaku tim yang berwenang mendampingi calon, walaupun satu-satunya aku di sana mungkin bisa dibutuhkan jika mereka butuh KTM tambahan dikarenakan jumlah yang belum mencapai syarat lolos pendaftaran.
Lagi, hingga jam menunjukkan pukul 7 dan beberapa teman wanita lain sudah selesai dengan urusannya, dan mulai beranjak untuk pulang ke tempat masing-masing, aku menahan mereka, entah kenapa aku merasa sangat menggigil malam itu, kaki ku kedinginan dikarenakan genangan air hujan yang aku injak tadi sore saat hendak mengeleuarkan motor dari tempat parkiran membuat kaos kaki yang aku pakai jadi kuyup-basah. aku bilang kpd yang lain agar 
"Tungguin aku sampe si fulanah keluar dari dalam sana ya, aku sendirian."
mungkin itu agak meluluhkan mereka (memang terkadang kaum hawa pun butuh permintaan jelas, agar kepekaan itu muncul). mereka pun beberapa, menungguiku, hingga akhirnya fulanah keluar dari dalam sana dan mulai memberikan instruksi-instruksi ringan berupa titipan  berkas calon, ataupun meminta bantuan pinjaman motor untuk pergi ngeprint ataupun lainnya, hingga akhirnya akupun membantunya (pertama kalinya setelah sekian lama aku duduk berdiam diri) bergegas mencari toko swalayan untuk membeli materai dengan kondisi terburu-buru dan kedinginan tentunya, terlebih diterpa angin malam khas setelah hujan dan kepergian yang tanpa jaket. ya, jalani saja, itu peluang kebaikanmu saat itu,fatim. batinku menenangkan.
Selesai dengan materai, aku lagi berdiam diri menjaga berkas calon. dan sesekali aku kembali  merasakan,
'Apakah aku perlu hadir di sini?' , 'Apakah dia merasa butuh teman yang menunggunya dalam diam ini?' , 'Apakah perlu aku menanyakan padanya, bisa kah ia ku tinggal?'
sebenarnya, sungguh hati ini sudah gelisah sedari tadi melihat kondisi seramai itu, terutama karena melihat mereka yang begitu 'tak biasa aku temui di fakultas ku'. Aku Ingin segera pulang, dan lagi karena melihat aku tak banyak difungsikan di sana. Aku seperti hanya menjadi sosok penenang yang berdiam diri, dan seolah siap sedia jika kepanikan melanda dan pertolongan sangat dibutuhkan oleh si fulanah.
*Hingga saat akan pulang pun, aku menunggu nya hingga teman baiknya datang menjemput dan sampai di TKP, tak tega meninggalkan dia yang perempuan itu, sendiri menunggu di luar, sementara masih ada aku di sana. itulah fungsinya saudara kan?*

Yah malam itu aku pun belajar satu hal, mungkin dukungan tak selalu harus dengan kata-kata penyemangat. Yap, Tak Sekedar Kata-Kata.. Kehadiran sungguh membantu menenangkan meskipu ia ada dalam diam. Walaupun sebenarnya amat sangat gelisah berada dalam keramaian dan kedinginan seperti masa itu, aku mulai berusaha menempatkan diri bagaimana orang lain melihat posisi ku. Tak Hanya egois dengan kepentingan sendiri.

Keyword: Kepekaan, Diam, Tak Egois, Fungsi Saudara

Kan.. 12/11/13 akan jadi moment yang teringat jelas di sini (hati) :)
Kedepan kita akan sering dipertemukan, Semoga ukhuwah ini semakin jelas karenaNya.aamiin

Jumat, 01 November 2013

Cinta..? Masa ?

berbunga-bunga artinya...?


Apa jika merasa ingin agar sesuatu yang kita anggap ideal itu bisa mendampingi kita itu, apa juga tanda nya cinta?
Hmm. gak juga ah, bisa aja hanya sekedar kagum. :p

Ya.. itu Rahasia Hati, tetaplah jadi rahasia. :)

Biar Allah-lah yang menjadikannya jelas terpapar nantinya. #tsaaah

Karena jodoh telah Allah tetapkan menjadi rezeki bagi setiap HambaNya sebelum mereka lahir ke dunia, jadi yuk sabar menantinya.

Dinamisasi.. Take it Calm Down

bergerak itu Dinamis

Gimana kalo kita sedang menunggu hal yang pasti namun dalam perjalanan pelaksanaannya sudah terlihat jelas kerugiannya, sehingga pastinya setiap diri,nantinya akan sangat mengupayakan untuk sesegera mungkin berada dalam kondisi #SAVE..
ya ga si?  

Yap, Baru saja melewati masa itu.. dan itu agak sedikit mengganggu pikiran, walaupun sebenarnya itu hanyalah sebuah 'Dinamisasi'
Kalo ada yang kurang paham apa itu dinamisasi, yuk deh cek mbah Google dulu, apa arti nya dinamisasi itu:
  1. Berdasarkan Yahoo Answer, dinamisasi itu artinya adalah penyelarasan atau penyesuian terhadap perubahan-perubahan. 
  2. Kalo versi mahasiswa.. kondisi dimana ada banyak mahasiswa-mahasiswa yang kritis yang mana setiap menyikapi suatu persoalan selalu di cari sebuah solusi atau jalan keluar untuk memecahkan persoalan itu. dikutip dari http://koranhusbandry.blogspot.com/2008/04/makna-sebuah-dinamisasi.html

Yap, emang bener kalo mahasiswa itu (apalagi yang ngerti Pergerakan Mahasiswa) sering mendengar kata-kata ini. Pun, begitu dengan saya cukup akrab dengan kata ini. Sebagai individu yang mungkin agak terkesan monoton, saya sering dipaksa untuk ikut mendinamisasi forum, agar suasana diskusi bisa hidup dan berwarna. 

Tapi untuk saat itu, aku merasa dinamisasi itu agak berlebihan porsinya (yaa.agak lebay gitu). Karena terlihat agak memaksakan forum untuk ikut alur yang malah terkesan diperlambat prosesnya akibat inisiatif dinamisasi itu. huufftt..

Ya, saya berhusnudzon oknum-oknum itu pun sesungguhnya juga memikirkan strategi agar dinamisasi itu tidak malah menjadi mudhorot (keburukan) bagi kondisi dari pihak yang terlibat.

Well, emang hidup di re-kronstruksi Negara mini ini perlu lah belajar mendinamisasi forum diskusi, tentunya disertai dengan konsekuensi setelah terjadinya dinamisasi.. karena segala sesuatunya dalam statistika binomial mempunyai dua peluang, yakni peluang GAGAL dan SUKSES.
Well, Dinamisasi? we've to take it calm down..

*diMalamAkhirOktober*